About

Blog ini berisi tentang kumpulan Tugas Mata Kuliah Pengantar Teknologi Informasi

Senin, 15 Oktober 2012

Tugas 3 Teknologi Input-Proses -Output Pada Komputer


BEBERAPA KOMPONEN INPUT PADA KOMPUTER
1. MOUSE
Mouse merupakan salah satu perlengkapan komputer meskipun apabila tidak ada juga komputer masih bisa beroperasi, akan tetapi dengan menggunakan mouse maka kerja kita akan menjadi lebih cepat dan menghemat waktu, lebih cepat dan efisien. Maka tidak ada salahnya jika kita sedikit melihat sejarah perkembangan mouse itu sendiri.
Douglas Engelbart
Mouse pertama kali ditemukan oleh Douglas Engelbart dari stanford Research Insitute pada tahun 1963. Mouse adalah suatu alat yang terdiri dari beberapa alat penunjuk ( pointing device ) yang dikembangkan untuk oN Line System (NLS) milik Engelbard. Selain mouse yang awalnya disebut "bug", juga dikembangkan beberapa alat deteksi gerakan tubuh lainnya yang diletakkan di kepala dan dagu. Karena kenyamanan dalam pengunaannya, mouse dipilih dan dikembangkan. Mouse pertama yang diciptakan berukuran besar, dan menggunakan dua buah roda yang saling tegak lurus utnuk mendeteksi gerakan ke sumbu X dan sumbu Y. Engelbart kemudian mematenkan nya pada 17 November 1970, dengan nama penunjuk posisi X-Y untuk sistem tampilan grafis (X-Y position Indicator For A Display System).
Pada waktu itu, sebetulnya Engelbart beraksud pengguna mouse dengan satu tangan secara terus menerus, sementara tangan yang lainnya mengperasikan alat seperti keyboard dengan lima tombol.

Bill English  

inilah yang melahirkan mouse tipe trackball
Perkembangan selanjutnya dilaku;kan oleh Bill English di Xerox PARC pada awal tahun 1970, yang menggunakan bola berputar kesegala arah, putaran tersebut dideteksi oleh roda-roda sensor didalam mouse tersebut. Pengembangan inilah yang melahirkan mouse tipe trackball, yaitu mouse terbalik dimana pengguna menggerakkan bola dengan jari.
Pada tahun 1980 - 1990 Xerox mempopulerkan penggunaan keyboard QWERTY dengan dua tangan dan menggunakan mouse pada saat dibutukan saja. Mouse sekarang ini mengikuti desain Ecole Polytechnique federale de lausanne (EPFL) yang diinspirasikan oleh profesor Jean-Daniel Nicoud. Jenis yang paling akhir adalah mouse optic dan yang paling mudah dalam perawatannya serta penggunaannya. Mouse jenis ini tidak erlu dibersihkan pada bagian bolanya karena banyak nya debu yang menempel.
Mouse optikal pertamakali dibuat oleh Steve Kirsch dari Mouse Systems Corporation. Mouse jenis ini menggunakan LED (Light emitting diode) dan photo dioda untuk mendeteksi gerakan mouse. Mouse optikal petamakali hanya dapat digunakan pada alas (mousepad) khusus yang berwarna metalik bergaris biru - abu-abu. Seiring perkembangan jaman mouse sekarang ini dapat digunakan disemua permukaan yang padat dan rata, kecuali permukaan yang memantulkan cahaya.
Mouse saat ini bekerja dengan menggunakan sensor optik yang menggunakan LED sebagai sumber penerangan untuk mengambil beribu-ribu frame gambar selama mouse bergerak. Dan jenis mutakhir dari mouse adalah yang berteknologi laser, pertamakali diperkenalkan oleh logitech, perusahaan mouse terkemuka yang bekerja sama dengan Agilent Technologies pada tahun 2004, dengan nama logitech MX 1000. Logitech mengklaim bahwa mouse laser memiliki tingakt akurasi yang 20 kali lebih besar dari mouse optikal. Meskipun dasar kerja dari mouse optikal dengan mouse laser sama hanya berbeda pada laser pengganti LED. Meskipun begitu jenis mouse ini belum banyak dipergunakan diperkirakan harganya yang masih mahal.
Dari sekian banyaknya perkembangan dari awal sampai yang terakhir yang tidak berubah dari mouse adalah jumlah tombolnya. Semua mouse memiliki tombol satu sampai tiga buah. Mouse pertama memiliki satu tombol. Kebanyakan mouse saat ini, yang didesain oleh microsoft Windows, memiliki dua tombol. Beberapa mouse modernjuga memiliki sebuah wheel untuk memudahkan scrolling. Sementara Ael memperkenalkan mouse satu tombol, yang tidak berubah hingga kini. Mouse modern juga sudah banyak yang tanpa kabel, dengan menggunakan teknologi wireless seperti infra red, gelombang radio ataupun bluetooth. Mouse wireless yang populer saat ini menggunakan gelombang radio dan ataupun bluetooth. Sedangkan mouse yang menggunakan infrared kurang begitu populer karena jarak jangkaunya yang terbatas, selain itu juga kurang begitu praktis karena antara mouse dengan penerimanya tidak boleh ada penghalang.
Kita tau bukan barang asing bagi kita untuk tau sebuah mouse, tiap hari kita pegang kita goyang, yup benar sekali mouse komputer. Anda tau tidak perubahan teknologi mouse dari jaman jadul dahulu kala ampe sekarang jaman modern? Tidak banyak yang tau tentunya mouse jaman dulu tuh kaya apa seh? segede apa seh? tentunya mouse jaman dulu segede gaban kali ya? hehe.. coba liat artikel berikut ini perjalanan mouse dari masa ke masa.
1952
Royal Canadian Navy memperkenalkan sebuah sistem penunjuk menggunakan trackball. Dapat anda liat pada gambar sistem penunjuk tersebut memakai bola yang merupakan cikal bakal mouse modern
1968
Douglas Engelbart membuat mouse pertama yang terbuat dari kotak kayu dan 2 roda besi. Diperkenalkan pertamakali di sebuah konferensi di San Francisco. Hehe.. bentuk mouse yang aneh
http://i49.tinypic.com/2h7095g.jpg
1972
Bill English memperkenalkan sebuah sistem baru penunjuk menggunakan sebuah “ball mouse”. Diliat dari gambarnya ini merupakan awal mouse modern kali ya.. padahal masih tahun 72
1981
Richard Lyon dan Steve Kirsch membuat sebuah mouse yang menggunakan cahaya LED untuk megarahkan kursor.
http://i49.tinypic.com/15y9b2u.jpg
1983
Microsoft membuat mouse pertama-nya dengan nama “Green Eyed”. Mouse optik pertama kali.
1991
Logitech membuat “MouseMan” dan ini adalah mouse nirkabel dengan menggunakan teknologi RF. Cikal bakal lahirnya mouse wireless.
http://i45.tinypic.com/j0cl7t.jpg
1995
Mouse menggunakan terobosan baru yaitu scroll whell. Pada tahun ini Apple juga memperkenalkan multibutton “Mighty Mouse”.
http://i48.tinypic.com/2i8aeix.jpg

2006
Logitech dan Gyration merilis desain dari “air mouse” (Gyroscopic).
http://i46.tinypic.com/292s2e1.jpg


2. KEYBOARD
Computer keyboard bisa juga disebut  papan tombol, adalah alat input yang paling umum dan banyak digunakan oleh pengguna komputer.
Designs        
  • Computer keyboard sebagian merupakan penjelmaan dari keyboard mesin ketik.
  • Secara fisik computer keyboard berupa suatu susunan tombol-tombol persegi empat (disebut key) yang memiliki karakter-karakter yang dituliskan di atas key tersebut dan masing-masing memiliki fungsi yang saling berhubungan.
  • Dari keseluruhan tombol key, 50 % diantaranya menghasilkan letter (huruf), number (angka), sedangkan tombol-tombol key yang lainnya dapat menghasilkan “action”, contohnya pada tombol key ←↑→↓, dan lain-lain.
  • Pada computer modern, tombol-tombol key biasaya sudah ada dalam software, sehingga dalam penggunannya tidak tergantung lagi pada operator.
  • Ada banyak macam susunan simbol-simbol yang terdapat pada keyboard. Perbedaan layout keyboard sebagian besar disebabkan oleh kebutuhan orang untuk mengakses simbol yang berbeda secara mudah. Secara khas, hal tersebut dikarenakan perbedaan penulisan bahasa, namun ada juga yang mengkhususkan desain keyboard  untuk matematika, akuntansi, dan programming computer.
  • Layout QWERTY sudah menjadi standar selama beberapa dekade sebelum adanya keyboard computer. Pada saat itu banyak digunakan untuk electronic keyboard, seperti Dvorak Simplified Keyboard, Colemak dan sebagainya yang sekarang sudah tidak dipergunakan lagi.
  • Pada tahun 1990an, jumlah key bervariasi dari standar awal 101 hingga 104 ditambah dengan beberapa “additional key” (tombol tambahan), seperti key untuk membrowser web atau untuk email client.
Connections Types
  • Ada beberapa cara untuk meng-connect keyboard ke computer. Pada awalnya menggunakan AT (DIN-S) Standard Connector yang banyak dijumpai pada motherboard pra-80486, kemudian PS/2 dan kini dengan Universal Serial Buss (USB).
  • Sebelum adanya iMac line of system, Apple Computer banyak menggunakan ADB untuk keyboard connector-nya.
Wireless Keyboard
  • Wireless computer keyboard sangat popular, karena kemudahan penggunaannya.
  • Wireless keyboard memiliki kelemahan, yaitu bekerjanya harus menggunakan batteries dan memiliki kemungkinan menghadapi masalah tentang bocornya data yang bersifat rahasia.
Keyboard Types
  • Keyboard standart secara fisik cukup besar, karena masing-masing key memiliki bentuk cukup besar agar mudah di tekan oleh jari.
  • Karena perkembangan komputer, maka tipe-tipe keyboard yang lain juga dibuat, terutama untuk media yang portable. Keyboard standar dianggap terlalu besar, sehingga untuk mengurangi besar keyboard adalah dengan mengurangi jumlah key dan menggunakan “chording keyer” (menekan beberapa key secara berbarengan). Contohnya, GKOS keyboard yang telah di desain untuk peralatan wireless kecil dan alternative lain adalah AlpaGrip yang digunakan sebagai cara untuk menginput data dan teks.
  • Cara lain untuk mengurangi ukuran keyboard adalah dengan mengecilkan tombol dan meletakkannya lebih dekat satu sama lain. Keyboard-keyboard seperti itu disebut “thumbboard” (thumbing) yang banyak digunakan dalam peralatan bantu personal digital, seperti Treo and BlackBerry dan Ultra Mobile PCs (OQO).
  • Keyboard QWERTY merupakan keyboard yang paling umum dipakai, karena selain murah juga mudah dibeli di mana-mana.
  • Ada juga keyboard yang mengandalkan speed (kecepatan), seperti Dvorak keyboard yang menggunakan stenotype dengan kecepatan lebih dari 30 kata permenit.
  • Tipe keyboard yang terbaru adalah I-Tech Virtual Laser Keyboard, yang cara kerjanya melalui proyeksi gambar dengan ukuran sebesar keyboard. Sensor-sensor yang terdapat dalam proyeksi ini menunjukkan key mana yang sedang ditekan, serta memberi sinyal ke computer atau Personal Data Assistant (PDA).
Tipe Keyboard Berdasarkan Bahasa Tiap Negara
Saat ini telah banyak dikembangkan berbaai jenis keyboard yang disesuaikan dengan jenis tulisan/bahasa yang digunakan oleh tiap negara, tetapi dengan layout yang kurang lebih sama, yaitu QWERTY. Beberapa jenis layout keyboard yang lain yaitu seperti QWERTZ, AZERTY, dan QZERTY. Untuk lebih detilnya dapat dilihat pada tautan ini.
Keyboard Virtual
  • Keyboard virtual adalah salah satu fitur untuk program komputer atau program itu sendiri yang dapat berperan virtual sebagai kontrol, dengan beberapa tombol atau tuts yang ada pada keyboard biasa.
  • Dalam dunia PC desktop, program windows XP, keyboard virtual atau On-Screen Keyboard, bekerja secara virtual bukan hanya sebagai keyboard, melainkan juga sebagai mouse.
  • Selain praktis, keyboard virtual ini bisa disambungkan dan digunakan melalui PDA, saluran telepon, laptop, pc tablet, pelengkap peralatan di luar angkasa, dll.
  • Produk ini juga lebih steril dibandingkan penggunaan keyboard manual.
  • Keuntungan lainnya, keyboard jenis ini bisa digunakan oleh orang-orang yang tidak biasa menggunakan keyboard standar karena keterbatasan psikis.
Standard
Pada prinsipnya, desain-desain keyboard computer sudah diatur oleh system Standar  Internasional : ISO/IEC 9995.
Penggunaan
Dalam penggunaan secara normal, keyboard digunakan untuk menulis teks ke dalam word processor (pengolah kata), tex editor maupun tex book yang lain. Pada komputer-komputer  modern penekanan tombol sudah diatur dalam software yang dapat membedakan kegunaan dari masing-masing key dan semua fungsi key diatur oleh controlling software.
Command (Perintah)
  • Keyboard juga digunakan untuk menuliskan perintah dalam computer. Salah satu contohnya yang banyak dijumpai pada PC, antara lain kombinasi key yang memungkinkan para penggunanya mengatur proses yang sedang berjalan, men-shut down komputer, dan lain-lain.
  • Pada OS Linux, MS Dos dan versi Windows lainnya dengan menakan key Ctrl+Alt+Del, maka kita akan dapat me-restart ulang komputer.  Di dalam Mac Operating System, menekan Cmd+Option+Esc secara bersamaan menyebabkan system berhenti mendadak (mematikan computer).
Games
  • Keyboard merupakan salah satu cara untuk control computer game. Contohnya, tombol panah atau kumpulan huruf yang mirip polanya dengan tombol panah, misal : WASD, dapat digunakan untuk menggerakkan karakter game. Di berbagai soffware game, tombol keyboard dapat disesuaikan dengan keinginan penggunanya.
  • Meskipun keyboard yang lebih baik sudah didesain terutama di alam office program, namun apabila dipakai dalam software game-game yang berbeda akan menghadapi masalah karena adanya key command layout yang berbeda.
Cara Kerja
  • Bila suatu key ditekan, maka key tersebut akan menekan “rubber dome”  yang terdapat di bawah key, sehingga terjadi kontak konduktif pada bagian bawah dome dan terjadi koneksi pada sirkuit di bawahnya.
  • Koneksi tersebut menjembatani gap (pemisah) di antara aliran konduktif, sehingga terjadi signal.
  • Scaning sinyal dikeluarkan oleh chip di sepanjang aliran ke semua key. Apabila terjadi perbedaan signal pada salah satu aliran, maka chip menghasilkan “code” sesuai dengan key yang dituju.
  • Kode yang dihasilkan dikirimkan ke computer, bisa melalui kabel (menggunakan denyut listrik “on-of” untuk menghasilkan bits) atau menggunakan wireless.
  • Chip yang berada dalam computer menerima signal bits dan mendecodingnya menjadi fungsi yang sesuai, kemudian computer memutuskan apa yang dilakukan sesuai degan key yang ditekan, misalnya mendisplay suatu karakter pada layer monitor atau melalukan suatu “action”.
 3. SCANNER 
A.   Pengertian Scanner
           Scanner adalah suatu alat yang di gunakan untuk memindai suatu bentuk, foto, dokumen, dan lain lain. Pada umumnya, scanner digunakan bersama dengan komputer sebagai hardware, dan hasil dari scanner berupa data digital. Hasil pemindaian pada umumnya akan ditransformasikan komputer dengan scanner itu , bisa dimasukkan secara langsung ke semua aplikasi komputer  
B.    Sejarah Scanner
Scanner berkembang sejak tahun 1975. Tepat pada saat Ray Kurzweil dan timnya menciptakan Kurzweil Reading Machine beserta software Omni-Font OCR (Optical Character Recognation) Technology. Software ini berfungsi mengenali teks yang ada dalam objek yang discan dan menerjemahkannya menjadi data dalam bentuk teks. Pada saat itulah scanner mulai berkembang, hingga saat ini teknologi scanner mulai berkembang pesat. Hingga saat ini scanner dapat mendeteksi bentuk tiga dimensi. Scanner pertama kali ditemukan oleh Robert S. Ledley  lahir di Newyork, Amerika Serikat pada tahun 1926. Lalu pada tahun 1943 lahirlah CT Scanner yang mampu memindai seluruh tubuh dari ujung rambut hingga ujung kaki. Mesin temuannya itu di namakan Automatic Computerized Transverse Axial (ACTA).
Pada saat ini, scanner sudah semakin berkembang dengan pesat. Banyak sekali scanner yang beredar di dunia dengan berbagai merk, diantaranya scanner keluaran dari Canon, Hewlett Packard  (HP), EPSON, UMAX , Panasonic, Samsung, Fujitsu, Lexmark dan masih banyak lagi brand scanner yang lainnya yang semakin berkembang dengan pesat seiring penemuan baru teknologi scanner. Dari awal mulanya scanner hingga saat ini telah banyak modifikasi yang di buat untuk memajukan teknologi scanner itu sendiri. Demikian sejarah singkat dari scanner. 

C.     Jenis Scanner
Sebagaimana kita ketahui jenis, macam, dan bentuk scanner bermacam-macam, ada yang besarnya seukuran dengan kertas folio ada juga yang seukuran postcard.
Adapun jenis-jenis scanner yang sering kita temui sebagai berikut :
1.  Flat Bed Scanner
Scanner jenis ini adalah scanner yang sering kita temui, yaitu entuknya yang persegi panjang. Memiliki sebuah papan penutup, dan lapisan kaca tempat meletakkan gambar. Cara penggunaan scanner ini adalah dengan meletakkan objek yang akan di scan di atas kaca pemindai kemudian sensor pemindai akan bergerak menyusuri objek untuk memperoleh hasilnya.
2.      Handandheld Scanner
Handandheld Scanner adalah scanner yang di oprasikan menggunakan tangan. Untuk mengoprasikan scanner ini di butuhkan sedikit keahlian khusus, karena cukup sulit menggerakkan scanner secara manual. Scanner ini banyak di gunakan pada supermarket (barcode).  

D.     Perkembangan Scanner
      Pada masa sekarang ini scanner sudah banyak mengalami perkembangan baik dalam teknologi maupun bentuk dari scanner itu sendiri. Selain itu fungsi dari scanner juga telah banyak, salah satu contohnya sudah ada scanner yang di gabungkan dengan printer, dan masih banyak lagi. Serta, tidak dapat di pungkiri kalau beberapa saat ke depan akan semakin banyak produk baru dari scanner yang lebih canggih lagi.




BEBERAPA MACAM JENIS PROSESOR PADA KOMPUTER
A. PROSESOR INTER

1. Pentium 4
- menggunakan soket 478
- memory cache L2 sebesar 2 MB
- kecepatan prosesor antara 2,8 – 3,8 Ghz
- FSB 800 Mhz
- support dengan teknologi prosesor 64 bit

2. Pentium D
- menggunakan soket LGA 775
- memory cache 12 sebesar 2x2 MB
- kecepatan prosesor antara 2,6 – 3,6 Ghz
- FSB 800 Mhz
- Support dengan teknologi prosesor 64 bit

3. Dual core
- menggunakan soket LGA 775
- memory cache L2 sebesar 2 MB
- kecepatan prosesor antara 1,73 – 2,7 Ghz
- FSB 800 Mhz
- Support dengan teknologi prosesor 64 bit , Enhanced intel Speedstep Technology

4. Core 2 Duo 
- menggunakan soket LGA 775
- memori cache L2 sebesar 2 – 6 MB
- kecepatan prosesor antara 1,2 – 3,3 Ghz
- FSB 800 / 1066 Mhz
- Support dengan teknologi prosesor 64 bit intel VT , Enhanced intel Speed Step Technology

5. Core i7
- menggunakan soket  1366
- memory cache sebesar 8 MB
- Kecepatan prosesor antara 2,66 – 2,9 Ghz
- FSB 800 / 1066 Mhz
- Support dengan technology prosesor 64 bit, intel VT, intel turbo boost technology, enhanced l speed step technology.

B. PROSESOR AMD
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDnu0HGD9b4VB_0pfKIXmJyvR72WKIHeK4iqNxyCNokWn1vKkRFh5EJM2HMxqduxD3JKwNnZMTR5QWWFCJu7sGNa6Xsn7eAqUBbd62IdUG-gAQIt0l0L-HphVNAhOr9VesOmMlhN_y2ELw/s320/BillEnglish.jpg1.AMD K5
AMD K5 adalah prosesor amd yang pertama, saat mulai produksi memang amd sengaja menjiplak dari pihak intel, jadi apapun prosesor yang di buat oleh amd akan support dengan hardware maupun aplikasi yang buat oleh intel. amdk5 awalnya dibuat supaya dapat bekerja pada semua motherboard yg mendukung Intel. namun ada beberapa kendala pada waktu itu, amdk5 tidak berjalan mulus, amdk5 tidak dapat langsung mengenali motherboard dan harus dilakukan Upgrade BIOS untuk bisa mengenali AMD.

2.AMD K6
Prosesor AMD K6 merupakan prosesor generasi ke-6 dengan peforma yang tinggi dan dapat diinstalasi pada motherboard yg mendukung Intel Pentium. AMD K6 sendiri masih dibagi lagi modelnya nya yaitu : AMD K6, AMD K6-2, AMD K6-III dan dari seluruh modelnya yang membedakan hanya kecepatan CPU Clock dan Micron Processnya.

3.AMD Duron
AMD Duron merupakan generasi ketiga dari perkembangan processor AMD. Dan juga merupakan jenis prosesor yang murah dan terjangkau dan dikenal pada tahun 2000. AMD Duron juga tidak kalah hebat dengan AMD Athlon yang memliki kinerja processor hampir sama hanya beda 7%-10% lebih tinggi AMD Athlon sedikit.

4.AMD Athlon
AMD Athlon merupakan pengganti dari mikroprosesor seri AMD K6. Dan sedikit demi sedikit ingin menggeser Intel sebagai pemimpin pasar industri mikroprosesor. Prosesor jenis ini juga dapat dijadikan sebagai prosesor untuk system multiprosesor seperti halnya prosesor generasi keenam intel (P6). Dengan menggunakan chipset AMD 750 MP (Iron Gate) dan AMD 760 MPX, prosesor AMD dapat mewujudkan komputer yg memiliki dua prosesor AMD Athlon.

Model-Model dan Spesifikasi AMD Athlon :

• Athlon Classic :
Kecepatan proses 100 MHz double-pumped
Vcore: 1.6 V (K7), 1.6 – 1.8 V (K75)
Keluar pertama 23 Juni 1999 ( K7 ), 29 Nopember 1999 ( K75 )
Clock-rate 500-700 MHz ( K7 ), 550-1000 MHz (K75)
• Athlon Thunderbird (180nm)
Keluar pertama 5 juni 2000
Berhasil menyaingi Intel Pentium III
MMX 3DNOW!
Boros Daya dan Suhu Tinggi
Kecepatan 700-1400 MHz
• Athlon XP ( eXtrime Power ) ( 130 nm)
Banyak orang mempersepsikan setara dengan Intel Pentium 4
Kompatibel RAM : DDR/SDRAM 100, 133, 166, 200 Mhz
Instruksi Prosesor : 3D NOW! – Intel x86 Compatibility Intel MMX – SSE dan SSE2
Rating/clock speed yang tersedia : 1500+ s/d 200+ ; 2200+ s/d 3000+ ; 3200+
• Palomino ( 180nm )
Keluar pertama 9 Oktober 2001
MMX, 3DNOW! , Streaming SMID Extension / SSE
Clockrate: 133 – 1733 MHz ( 1500+ s/d 2100+ )
• Thoroughbred A/B ( 130 nm )
Keluar pertama 10 Juni 2002 ( A ), 21 Agustus 2002 ( B)
MMX, 3DNOW!, Streaming SMID Extension / SSE
Soket A
Clock Rate : T-Bred “A” : 1400-1800 ( 1600+ s/d 2200+ )
T-Bred “B” : 1400-2250 ( 1600+ s/d 2800+ )
266 MT/s FSB:1400-2133 MHz ( 1600+ s/d 2600+ )
333 MT/s FSB: 2083 – 2250 MHz ( 2600+ s/d 2800+ )
• Thorton (130nm)
Keluar pertama September 2003
MMX, 3DNow, Streaming SMID Extension / SSE
Clockrate: 166-2200 MHz ( 2000+ s/d 3100+)

5. AMD Athlon 64
Prosesor ini memiliki 3 variant socket bentuk yg berbeda yaitu socket 754, 939, dan 940. Socket 754 memiliki kontroler memori yg mendukung penggunaan memori DDR kanal tunggal. Socket 939 memiliki kontroler memori yg mendukung memori kanal ganda. AMD Athlon 64 merupakan Prosesor pertama yg kompatibel terhadap komputasi 64bit.

6. AMD Athlon 64 FX
Prosesor ini memiliki 3 karakter penting :
1. Dapat bekerja pada system operasi dan aplikasi 32 bit maupun 64 bit dengan kecepatan penuh
2. Menawarkan perlindungan virus yg disebut Ehanced Virus Protection ketika dijalankan diatas platform Windows XP Service Pack 2 (SP2) maupun Windows XP 64 Bit edition.
3. System PC yg berbasis AMD Athlon 64 FX sangat cocok bagi para pengguna PC yg antusias, penggemar olah Video-Audio (multimedia) dan para pemain Game.
Fitur-fitur lain :
1. 3DNow! Professional+SSE 2 Instruction
2. HyperTransport Technology
3. On-Die cache memory sebesar 1152KB (dengan rincian 128KB untuk L1 dan 1024 KB untuk L
4. Jenis-jenis AMD Athlon 64 FX
5. AMD Athlon FX 51, AMD Athlon FX 53, AMD Athlon FX 57

7. AMD Sempron
AMD Sempron, sebuah jajaran prosesor yg diperkenalkan oleh AMD pada tahun 2004 sebagai pengganti prosesor AMD Duron dipasar komputer murah, untuk bersaing dengan prosesor Intel Celeron D. AMD Sempron terbagi menjadi 2 jenis yaitu :
1. AMD Sempron soket A
2. AMD Sempron Soket 754
Versi soket A dari AMD Sempron adalah varian dari Sempron yg dibuat berdasarkan prosesor AMD Athlon XP Thoroughbred, karena pada saat itu AMD memang telah meluncurkan prosesor untuk pasar High-End AMD Athlon 64.
AMD Sempron soket 754 adalah prosesor Sempron yg dibangun diatas arsitektur AMD64 demi meningkatkan kinerja yg dimilikinya.
AMD Sempron memiliki kode nama Palermo yg sama seperti AMD Sempron soket A. Tetapi beberapa seri AMD Sempron fitur 64bit tidak diaktifkan sehingga hanya dapat mengeksekusi instruksi 32bit saja. AMD Athlon 64 dilengkapi dengan satu buah link HyperTransport yg dapat dikoneksikan ke chipset motherboard.

8. AMD 64 X2 Dual Core
Prosesor ini dapat menyaingi akan yang dikembangkan Intel dengan prosesor Core Duo nya. Tetap berbasis teknologi 64 bit, amd 64 x2 dual core ditujukan bagi kalangan pengguna media digital yg intensif. Pendekatan yg digunakan disini adalah kontroler memori DDR yang sepenuhnya terintegrasi sehingga membantu mempercepat akses ke memori, dengan menyediakan jalur dai prosesor amd 64 x2 dual core langsung ke memori utama. Hasilnya, bisa menikmati loading aplikasi yg lebih cepat dari performa aplikasi yg lebih meningkat.

9. AMD Opteron
Prosesor ini 64 Bit yg dirilis untuk pasar workstation dan server pada tahun 2003.
Fitur-fitur yang dimiliki :
1. Cahche level-1 sebesar 128 KB yg terbagi ke dalam data chache 64 KB dan instruction cache 64 KB.
2. Chache level-2 sebesar 1024 KB
3. Kecepatan dari 1400 MHz – 3000MHz
4. Memiliki 3 buah link Hyper Transport dengan kecepatan 3200 Mbit/s
5. Mampu mengakses memori fisik hingga 1 terabyte
6. Tersedia dalam single-core, dual-core, quad-core

10. AMD Cadiz
AMD Cadiz diperkenalkan sekitar tahun 2008. Deskripsi dari AMD Cadiz ini adalah 4-core, shared L2 cache, DDR2/3, HyperTransport3.

11. AMD Turion
AMD Turion memiliki 64 bit dengan daya konsumsi rendah. AMD jenis ini mendapatkan nama sandi K8L. AMD Turion 64 dan AMD Turion 64 X2 Ultra bersaing keras dengan prosesor Intel.
Jenis lainnya yaitu
- Turion Ultra II dan Turion II.
- prosesor AMD Zamora,
- AMD Greyhound
- AMD dengan seri Quad Core
C. PROSESOR CYRIX
Beberapa produk keluarannya :
1. Cyrix x87 (1991)
Produk Cyrix pertama untuk pasar komputer pribadi adalah coprocessor FPU x87 kompatibel. Cyrix FasMath 83D87 dan 83S87 diperkenalkan pada tahun 1989. FasMath adalah coprocessor 386-kompatibel tercepat dan disediakan sampai dengan kinerja 50% lebih dari Intel 80387. Cyrix FasMath 82S87, sebuah chip 80287-kompatibel dikembangkan dari 83D87 Cyrix dan telah tersedia sejak 1991.
2. Cyrix SLC dan DLC (1992)
Produk awal CPU ini termasuk 486SLC dan 486DLC, dirilis pada tahun 1992, yang, meskipun nama mereka, adalah pin yang kompatibel dengan 386SX dan DX. Sementara, mereka menambahkan L1 cache on-chip dan set instruksi 486, kinerja mereka di suatu tempat antara 386 dan 486. Chip sebagian besar digunakan sebagai upgrade oleh pengguna akhir yang ingin meningkatkan kinerja 386 dari penuaan dan terutama oleh dealer, yang dengan mengubah CPU bisa berubah lambat, menjual 386 ke dalam anggaran 486. Chip secara luas dikritik di review produk karena tidak menawarkan kinerja yang disarankan oleh nama mereka, dan untuk kebingungan yang disebabkan oleh kesamaan penamaan dengan SL Intel dan IBM SLC, baik yang telah berhubungan dengan Cyrix’s SLC. Chip memang melihat penggunaan klon PC dan di laptop sangat rendah biaya.
3. Cyrix SRX2 dan DRX2 
Cyrix kemudian merilis Cyrix 486SRX2 dan Cyrix 486DRX2, yang versi dasarnya dua kali lipat dari SLC dan DLC, dipasarkan secara eksklusif untuk konsumen yang meng-upgrade dari 386 ke 486. Akhirnya Cyrix mampu merilis 486 yang pinnya kompatibel dengan mitra-mitra Intel. Namun, chip kemudian ke pasar lebih lambat dibanding rekan-rekan dari AMD dan Intel. AMD telah mampu menjual beberapa 486s untuk OEM besar, terutama Acer dan Compaq, namun Cyrix tidak. Chip Cyrix tidak dilengkapi dengan upgrade, seperti 50-, 66- dan 80 MHz CPU 486 bekerja di 5 volt, bukan 3,3 volt sebagaimana yang digunakan oleh AMD. Hal ini membuat chip Cyrix dapat digunakan pada motherboard yang awalnya 486.
4. Cyrix 5×86 (1995)
Pada tahun 1995, dengan klon Pentium yang belum siap rilis, Cyrix mengulangi sejarahnya sendiri dan merilis Cx5x86, yang dipasang ke soket 486, bekerja di 100, 120 atau 133 MHz, dan menghasilkan kinerja yang sebanding dengan Pentium yang bekerja di 75 MHz. Sementara AMD dengan nama baru Am5x86, Cyrix 5×86 diimplementasikan dengan beberapa fitur yang sama seperti Pentium.
5. Cyrix 6×86 (1995)
Kemudian pada tahun 1995 Cyrix merilis chip terbaik yang pernah diketahui, 6×86 (M1). Prosesor ini meneruskan tradisi Cyrix membuat pengganti cepat untuk soket rancangan Intel. Namun, 6×86 adalah “pemain bintang” dalam jangkauannya, memberikan dorongan kinerja nyata yang setara dengan Intel. Prosesor 6×86 diberi nama seperti P166 + menunjukkan kinerja yang lebih baik daripada prosesor Pentium 166MHz.
6. Cyrix MMX/M2
Selanjutnya yaitu 6x86L. 6x86L adalah 6×86 yang direvisi dengan lebih sedikit daya, dan 6x86MX (M2) ditambahkan instruksi MMX dan L1 cache yang lebih besar. MII, berdasarkan desain 6x86MX, tidak lebih dari perubahan nama dimaksudkan untuk membantu chip bersaing lebih baik dengan Pentium II.

7. Cyrix MediaGX (1996)
  
Pada tahun 1996, Cyrix merilis CPU MediaGX, yang mengintegrasikan semua komponen diskrit utama dari PC, termasuk suara dan video, ke satu chip. Awalnya berbasis pada teknologi tua 5×86 dan bekerja pada 120 atau 133 MHz, kinerjanya secara luas dikritik namun harga rendah membuatnya berhasil. MediaGX menyebabkan kemenangan besar pertama Cyrix, ketika Compaq menggunakannya dalam harga terendah Presario 2100 dan komputernya 2200. Hal ini menyebabkan penjualan MediaGX lebih lanjut untuk Packard Bell dan juga tampaknya memberikan legitimasi Cyrix, sebagai 6×86 penjualan ke Packard Bell dan eMachines segera diikuti. Kemudian versi dari MediaGX berlari pada kecepatan hingga 333 MHz dan menambahkan dukungan MMX. Sebuah chip kedua ditambahkan untuk memperluas kemampuan videonya.
8. Cyrix MII-433GP (1997)
Pada bulan Agustus 1997, Cyrix bergabung dengan National Semiconductor (yang juga sudah membangun Intel cross-lisensi). Hal ini memberikan Cyrix kemudahan pemasaran tambahan dan akses ke National Fabrication Semiconductor, yang awalnya dibangun untuk memproduksi RAM dan peralatan telekomunikasi berkecepatan tinggi. Karena pembuatan RAM dan CPU mirip, analis industri pada saat itu percaya akan keberhasilan kerjasama tersebut.
Microprocessor Cyrix yang terakhir adalah Cyrix MII-433GP yang bekerja pada 300 MHz (100×3) dan dilakukan lebih cepat dari yang K6/2-300 AMD atas perhitungan FPU. Namun, chip ini secara teratur diadu aktual prosesor 433 MHz dari produsen lain. Dapat dikatakan ini membuat perbandingan yang tidak adil, meskipun saat itu langsung diundang oleh pemasaran Cyrix sendiri. National Semiconductor menjauhkan diri dari pasar CPU, dan tanpa arah, para insinyur
_meninggalkan_Cyrix_satu_per_satu. Saat itu, National Semiconductor menjual Cyrix kepada VIA Technologies, tim desain itu tidak lebih dan pasar untuk MII telah menghilang. VIA Cyrix menggunakan nama pada chip yang dirancang oleh Centaur Technology, sejak VIA percaya Cyrix memiliki nama yang lebih baik daripada Centaur, atau bahkan mungkin VIA.

Processor VIA merupakan kelanjutan dari processor Cyrix. Tapi processor ini telah dikelurkan oleh perusahaan teknologi yang bernama VIA. Tapi sampai sekarang perusahaa ini terus menciptakan prosessor yang sesuai dengan perkembangan zaman seperti jenis processor yang lainnya.

 BEBERAPA KOMPONEN OUTPUT PADA KOMPUTER
1. MONITOR
Monitor merupakan interface terpenting yang menghubungkan manusia dan PC. Pada saat komputer pertama beroperasi pada tahun 1938, monitor yang sudah berusia 83 tahun dan pengembangannya masih berlangsung sampai saat ini. Perkembangan monitor computer yang digunakan saat ini sebenarnya terbagi dua fase. Fase pertama pada tahun 1855 ditandai dengan penemuan tabung sinar katoda oleh ilmuwan dari Jerman, Heinrich Geibler. Ia merupakan bapak dari monitor tabung. Lalu, 33 tahun kemudian, ahli kimia asal Austria, Friedrich Reinitzer, meletakkan dasar pengembangan teknologi LCD dengan menemukan kristal cairan. Teknologi tabung sejak awalnya memang dikembangkan untuk merealisasikan monitor. Namun, Kristal cairan masih menjadi fenomena kimiawi selama 80 tahun berikutnya. Saat itu, tampilan atau frame rate pun belum terpikirkan. Waktu itulah yang merupakan fase kedua dari tahap pengembangan monitor komputer
Selama ini, banyak yang menganggap bahwa Karl Ferdinand Braun sebagai penemu tabung sinar katoda. Sebenarnya, ia merupakan pembuat aplikasi pertama untuk tabung, yaitu osiloskop pada tahun 1897. Perangkat inilah yang menjadi basis pengembangan perangkat lain, seperti televisi. Pada tahun yang sama, Joseph John Thomson menemukan elektron, yang mempercepat pengembangan teknik tabung.
Monitor CRT (Cathode Ray Tube) pertama dikembangkan untuk menerima siaran televisi. Milestone adalah tabung televisi pertama dari Wladimir Kosma Zworykin (1929), full electronic frame rate dari Manfred Ardenne (1930), dan pengembangan sinar katoda pertama yang dapat direproduksi oleh Allen B.Du Mont (1931).
Pada akhir tahun 1960-an, perkembangan teknologi monitor televisi berpisah jalur dengan teknologi monitor komputer. Hal ini terjadi setelah adanya Mono Display Adapter (MDA) yang memungkinkan gambar monokrom dengan resolusi 720 x 350 pixel.
Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan Color Graphics Adapter (CGA) yang dapat menampilkan empat warna dengan resolusi 160 x 200 pixel. Awalnya monitor terintegrasi dengan casing PC atau terhubung dengan teknik yang proprietary. Monitor yang menjadi perhatian saat itu adalah Taxan Vision, sebuah layar warna 14 inci dengan resolusi 1000 x 1000 pixel dan frame rate sebesar 64 Hz.
Enam tahun kemudian (1990), monitor Nec Multiscan 4 D yang memiliki resolusi maksimal 1.024 x 768 dan frame rate sebesar 70 Hz telah hadir. Spesifikasi ini masih digunakan untuk Graphical User Interface saat ini. Sekitar tahun 2000, monitor layar datar menyerbu pasaran konsumer.

Dengan perkembangannya yang sangat pesat, saat ini terdapat tiga jenis teknologi monitor. Ketiga golongan teknologi tersebut adalah CRT (Cathode Ray Tube), Liquid Crystal Display (LCD) dan Plasma gas.
a. Cathode Ray Tube
Teknologi Tabung Brown (CRT Display) ditemukan pada tahun 1897, akan tetapi teknologi ini baru diadopsi sebagai penerima siaran televisi pada tahun 1926. Sejarah penemuan teknologi CRT sudah lebih dari 100 tahun dan memiliki kualitas gambar yang sangat bagus. Akan tetapi teknologi ini mempunyai satu kelemahan yaitu semakin besar display yang akan dibuat maka semakin besar pula tabung yang digunakan.

Pada monitor CRT, layar penampil yang digunakan berupa tabung sinar katoda. Teknologi ini memunculkan tampilan pada monitor dengan cara memancarkan sinar elektron ke suatu titik di layar. Sinar tersebut akan diperkuat untuk menampilkan sisi terang dan diperlemah untuk sisi gelap.
Teknologi CRT merupakan teknologi termurah dibanding dengan kedua teknologi yang lain. Meski demikian resolusi yang dihasilkan sudah cukup baik untuk berbagai keperluan. Hanya saja energi listrik yang dibutuhkan cukup besar dan memiliki radiasi elektromagnetik yang cukup kuat.

b. Liquid Crystal Display (LCD) atau Flat Display Panel (FDP) 
 
Monitor LCD tidak lagi menggunakan tabung elektron tetapi menggunakan sejenis kristal liquid yang dapat berpendar. Teknologi ini menghasilkan monitor yang dikenal dengan nama Flat Panel Display dengan layar berbentuk pipih, dan kemampuan resolusi yang lebih tinggi dibandingkan dengan CRT. Karena bentuknya yang pipih, maka monitor jenis flat tersebut menggunakan energi yang kecil dan banyak digunakan pada komputer-komputer portabel.

Kelebihan yang lain dari monitor LCD adalah adanya brightness ratio yang telah menyentuh angka 350 : 1. Brigtness ratio merupakan perbandingan antara tampilan yang paling gelap dengan tampilan yang paling terang.
Liquid Crystal Display menggunakan kristal liquid yang dapat berpendar. Kristal cair merupakan molekul organik kental yang mengalir seperti cairan, tetapi memiliki struktur spasial seperti kristal. (ditemukan pakar Botani Austria – Rjeinitzer) tahun 1888. Dengan menyorotkan sinar melalui kristal cair, intensitas sinar yang keluar dapat dikendalikan secara elektrik sehingga dapat membentuk panel-panel datar.

Lapisan-lapisan dalam sebuah LCD:
- Polaroid belakang
- Elektroda belakang
- Plat kaca belakang
- Kristal Cair
- Plat kaca depan
- Elektroda depan
- Polaroid depan
Elektroda dalam lapisan tersebut berfungsi untuk menciptakan medan listrik pada kristal cair, sedangkan polaroid digunakan untuk menciptakan suatu polarisasi.
Dari sisi harga, monitor LCD memang jauh lebih mahal jika dibandingkan dengan monitor CRT. Dan beberapa kelemahan yang masih dimilikinya seperti kurang mampu digunakan untuk bekerja dalam berbagai resolusi, seperti misalnya monitor dengan resolusi 1024 X 768 akan terkesan agak buram jika dipekerjakan pada resolusi 640 X 420. Tatapi akhir-akhir ini kelemahan tersbut sudah mulai di atasi dengan teknik anti aliasing.
c. Plasma Gas atau Organic Light Emitting Diode (OLED)
Monitor jenis ini menggabungkan teknologi CRT dengan LCD. Dengan teknologi yang dihasilkan, mampu membuat layar dengan ketipisan menyerupai LCD dan sudut pandang yang dapat selebar CRT.
Plasma gas juga menggunakan fosfor seperti halnya pada teknologi CRT, tetapi layar pada plasma gas dapat perpendar tanpa adanya bantuan cahaya di belakang layar. Hal itu akan membuat energi yang diserap tidak sebesar monitor CRT. Kontras warna yang dihasilkan pun lebih baik dari LCD. Teknologi plasma gas ini sering bisa kita jumpai pada saat pertunjukan-pertunjukan musik atau pertandingan-pertandingan olahraga yang spektakuler. Di sana terdapat layar monitor raksasa yang dipasang pada sudut-sudut arena tertentu. Itulah monitor yang menggunakan teknologi plasma gas.
Setelah kita melihat begitu pesatnya perkembangan LCD, sekarang kita dapat saksikan perkembangan FDP terbaru yang boleh kita katakan sebagai Flat Panel Display Masa Depan. Kenapa FDP terbaru ini kita namakan FDP Masa Depan ? Karena 5-10 tahun yang akan datang mungkin Teknologi LCD akan digantikan posisinya oleh FDP Masa Depan ini. FDP Masa Depan ini berbasis active matrix berteknologi Organic Light Emitting Diode (OLED).

Tahun 1855 – Tabung Geißler
Heinrich Geißler berhasil membuat sebuah vakum dalam tabung yang dilengkapi dengan sebuah pompa merkuri.
Tahun 1859 – Sinar Katoda Ditemukan
Julius Plucker, seorang ahli matematika dan fisika dari Jerman, berhasil menemukan dan menggambarkan sinar katoda untuk pertama kalinya.
Tahun 1888 – Penemuan Liquid Crystal
Friedrich Reinitzer, ahli kimia dari Austria, menemukan fenomena kristal cairan. Ia membuat eksperimen dengan sebuah bahan yang memiliki dua titik cair.
Tahun 1897 – Tabung BRAUN
Karl Ferdinand Braun mengembangkan tabung sinar katoda dengan memperkenalkan aplikasi pertama dengan menggunakan osiloskop.
Tahun 1930 – Siaran Full Electronic
Manfred von Ardenne, ilmuwan universal knowledge berhasil membuat siaran televisi full electronic pertama. Pada tahun 1931, ia memperkenalkan penemuannya di ajang International Radio Show di Berlin.
Tahun 1963 – Penemuan Liquid Crystal Cyan Biphenyl
George Gray, ahli kimia dari Universitas Hull Inggris, menemukan kristal cairan Cyan-Biphenyl. Kristal ini menjadi dasar untuk pengembangan bahan kristal cairan stabil yang digunakan pada LCD sampai saat ini.
Tahun 1969 – TN-LCD Pertama
James Fergason mengembangkan teknologi TN (Twisted Nematic) yang mengontrol light transfer dari kristal cairan.
Tahun 1981 – IBM Membuat Standar MDA dan CGA
Dengan standarnisasi sinyal grafik monokrom dan warna, IBM membuka jalan untuk pengembangan monitor komputer yang universal.
Tahun 1984 – Standar EGA Berakhir
Standar EGA sudah lama menjadi standar minimal pada Computer Graphic Hardware.
Tahun 1988 – Standar VESA
Akhir tahun 1980-an, NEC bersama dengan delapan produsen graphic card lainnya membentuk Video Electronics Standards Association (VESA). Sejak saat itu, ditetapkan sebuah standar yang seragam untuk software, graphics card, dan monitor.
Tahun 2000 – Layar Datar untuk Home User
Monitor dengan layar datar tipis ini semakin terjangkau harganya bagi home user.
Tahun 2005 – Layar 3D Pertama
Toshiba memperkenalkan layar 3D pertama yang menawarkan efek 3D tanpa menggunakan alat bantu lainnya. Namun, mata harus pada posisi tertentu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar